Rabu, 29 Januari 2014
Jangan khawatirkan masa depan ya, dear...
“Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan ‘Tuhan kami adalah Allah’, kemudian mereka tetap istiqamah maka tidak ada kekhawatiran terhadap mereka dan mereka tiada (pula) berduka cita. Mereka itulah penghuni-penghuni surga, mereka kekal di dalamnya, sebagai balasan atas apa yang telah mereka kerjakan.” (QS Al-Ahqaf [46]:13-14)
Malam itu, diantara malam2 lain, terkuak suatu rahasia hati yang selama ini menyelubungi diri. Rahasia yang ternyata mempunyai arah yang sama seperti hatiku. Ternyata kamupun merasakan juga...hmm..kekhawatiran akan masa depan...
Luka yang kita terima yang lalu adalah sebuah hadiah terindah yang Allah berikan kepada kita. Luka yang mengajarkan bagaimana memaknai rasa dari setiap tindakan yang pernah kita lakukan. Luka yang mengajarkan bahwa mencintai adalah sebuah pengorbanan. Luka yang membuat kita mengerti bahwa dibalik manisnya hidup, ada pahitnya hidup.
dear, luka itu tidak kekal, dia akan ada hanya sesaat, dan tidak akan lama....iklaskan saja bila luka itu masih menyapamu...karena pada saatnya nanti...luka itu akan dengan ringannya meninggalkan kita...dan pelangi akan ada disetiap akhir hujan.
pelan-pelan ya....
Minggu, 19 Januari 2014
Demi Masa
Minggu sore ..duduk di teras yang dipenuhi dengan aneka tanaman..dua cangkir teh hangat berwarna putih..biskuit cinnamon..tangan tergengam.tangan dengan kulit yang sudah mengendur..rambut yang telah memutih..jasad yang telah keahilangan kegagahannya..hanya satu yang tetap sama...tatapan mata yang penuh kerinduan dan kelekatan...
demi masa..
sesungguhnya manusia dalam kerugian. kecuali orang-orang yang beramal sholeh dan saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran
(QS Al Ashr 1-3)
sesungguhnya manusia dalam kerugian. kecuali orang-orang yang beramal sholeh dan saling menasehati dalam kebenaran dan kesabaran
(QS Al Ashr 1-3)
Langganan:
Postingan (Atom)